Renovasi Taman RW 21 (On-going)

Bantaran Wilayah RW 21 tepatnya di pinggir setelah jembatan memiliki lahan kosong. Lahan kosong tersebut sejak kurang lebih 3 bulan ditambahkan kursi dari ban bekas dan bambu. Tujuannya agar lahan kosong tersebut dapat digunakan untuk tempat santai bagi masyarakat sekitar, khususnya warga RW 21. Namun seiring berjalannya waktu taman tersebut semakin lama semakin kumuh dan kotor.

Akhirnya, Warga RW 21 Kampung Mekarsari Kelurahan Baleendah Kecamatan Baleendah Kabupaten Bandung berinisiatif untuk merenovasi taman tersebut dibantu oleh KKN Tematik Citarum Harum Universitas Pendidikan Indonesia serta Anggota TNI Sub Sektor 9. Kegiatan renovasi diawali dengan membuat desain 2D, desain yang telah dibuat merupakan gabungan gagasan dari warga RW 21 sendiri. Dibantu oleh KKN Tematik Citarum Harum Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Baleendah Kelompok 2.

Desain awal taman

Dihari pertama, Mahasiswa bersama warga memilah dan memilih kayu untuk dijadikan pagar pembatas wilayah taman dengan jalan. Kayu-kayu yang dipakai tentunya merupakan kayu berkualitas agar kuat, awet dan tetap kokoh. Kayu didapatkan dari pengusaha kayu sekitar yang juga merupakan warga RW 21.

Kegiatan memilah dan memilih kayu untuk pagar

Selanjutnya kayu tersebut dipotong agar memiliki ukuran panjang yang sama.

Pemotongan kayu, agar tingginya tepat 170cm

Dengan bantuan warga RW 21 dan KKN Tematik Citarum Harum UPI Kelurahan Baleendah Kelompok 2, bambu dari pagar yang lama dibongkar.

Pembongkaran pagar lama

Kemudian  kayu-kayu tersebut ditancapkan sedalam 30-40 cm agar kuat dan kokoh. Setelah itu kayu-kayu tersebut di susun selang-seling dan dipaku membentuk pagar pembatas wilayah taman dengan jalan.

Pemasangan pagar baru

Setelah Pagar terpasang semua, pagar lalu dicat, diawali dengan cat putih sebagai warna dasar taman.

Pengecatan pagar yang dilakukan mahasiswa KKN

Dilanjut keesokan harinya dengan menggunakan cat warna-warni membuat kesan ceria pada taman tersebut. Diputuskanlah nama taman yang rencana awalnya dinamakan ‘Taman Cinta’, menjadi ‘Taman Ceria 21’.

Selain itu anak-anak sekitar warga RW 21 juga ikut membantu kegiatan mengecat yang dilakukan oleh warga dan KKN UPI. Kegiatan tersebut tentunya terasa mudah dan menyenangkan sekaligus mempererat silaturahmi warga RW 21.

Anak-anak ikut membantu pengecatan

Setelah selesai melakukan pengecatan pada pagar. Kegiatan berlanjut ke pengecatan batu-batu di pinggir taman.

Pengecatan batu pinggir taman

Dimalam harinya, dilakukan kegiatan pemasangan nama taman ‘TAMAN CERIA 21’, yang dilakukan oleh Pak RW 21, Pak RT 01 dan beberapa warga RW 21. Nama taman dibuat menggunakan plat besi setinggi 1 meter.

Pemasangan nama taman. Kiri (foto) Pak Ghufron Ketua RW 21, Kanan (foto) Pak Maman Ketua RT 01.

Tampak depan foto nama taman

Taman ini secara keseluruhan belum selesai, masih ada beberapa kegiatan dekorasi yang belum dilakukan. Rencananya taman akan diresmikan pada tanggal 27 Agustus 2018 bersamaan dengan pembukaan tempat Cullinary Night PuJa 21 (Pusat Jajan 21) dan pelepasan Mahasiswa KKN Kelompok 2 Baleendah dari RW 21.